Setelah sebulan penuh kampanye promosi, iQOO akhirnya meluncurkan Neo 10R. Berbeda dengan Neo10 dan Neo10 Pro yang hanya tersedia di Tiongkok, iQOO Neo 10R akan dipasarkan di India. Kami berkesempatan untuk mencoba perangkat ini, dan berikut adalah kesan pertama kami.
Desain dan Layar
iQOO Neo 10R hadir dalam kemasan ritel berwarna hitam yang mencakup casing pelindung, alat pelepas SIM, kabel USB, adaptor daya 80W, dan dokumentasi. Ponsel ini dibangun dengan layar AMOLED 10-bit berukuran 6,78 inci beresolusi 2.800 x 1.260 piksel. Layarnya mendukung refresh rate hingga 144Hz, meskipun dalam sebagian besar antarmuka pengguna hanya mencapai 120Hz.
Layar ini memiliki kecerahan puncak 4.500 nits dan dilindungi oleh kaca Schott Xensation Up. Dukungan HDR10, HDR10+, serta sertifikasi Widevine L1 memungkinkan pengguna menikmati konten streaming berkualitas tinggi. Di bagian atas layar terdapat punch-hole yang menampung kamera selfie 32MP dengan sensor GC32E1-WA1XA, aperture f/2.45, dan kemampuan merekam video hingga resolusi 4K 30fps.
Sistem pemindai sidik jari dalam layar bekerja cepat dan akurat, meskipun penempatannya terasa sedikit rendah, sehingga sedikit mengurangi kenyamanan saat membuka kunci layar.
Kamera dan Desain Belakang
Di bagian belakang, iQOO Neo 10R memiliki modul kamera yang mengingatkan pada desain iQOO 13. Terdapat dua sensor kamera, yaitu kamera utama 50MP dengan sensor Sony IMX882 dan bukaan f/1.79, serta kamera ultrawide 8MP dengan sensor GC08A3-WA1XA dan bukaan f/2.2. Kamera utama juga dilengkapi Optical Image Stabilization (OIS) dan mendukung perekaman video hingga resolusi 4K 60fps.
Unit yang kami coba adalah varian Raging Blue, yang didesain khusus untuk pasar India. Desainnya menampilkan kombinasi warna putih-biru dengan tekstur piksel yang terinspirasi dari lintasan balap. Terdapat juga logo iQOO di bagian belakang serta tulisan “Neo Power To Win” yang hanya terlihat dari sudut tertentu.
Dari segi material, perangkat ini memiliki ketebalan 7,98 mm dan berat 196 gram dengan rangka berbahan plastik. Panel belakangnya cenderung mudah kotor, terutama setelah digunakan dalam waktu yang cukup lama.
Performa dan Fitur Tambahan
iQOO Neo 10R ditenagai oleh chipset Snapdragon 8s Gen 3 dengan RAM hingga 12GB dan penyimpanan internal 256GB. Model yang kami uji merupakan varian tertinggi dengan RAM LPDDR5X 12GB dan penyimpanan UFS 4.1 256GB.
Ponsel ini menjalankan Funtouch OS 15 berbasis Android 15 dengan jaminan tiga tahun pembaruan Android serta empat tahun pembaruan keamanan bulanan dari iQOO.
Dalam uji coba awal, Neo 10R menunjukkan performa yang mulus. Kami memainkan Call of Duty: Mobile dengan pengaturan grafis “Sangat Tinggi” dan frame rate “Maksimal” selama satu jam, dan perangkat tetap dingin tanpa mengalami penurunan performa yang signifikan.
Namun, tidak seperti Neo9 Pro, Neo 10R tidak dilengkapi chip tampilan independen seperti Chip Q1 Supercomputing. Menurut iQOO, perangkat ini lebih difokuskan pada kestabilan frame rate dalam bermain game dibandingkan peningkatan frame rate tinggi.
Kesimpulan Awal
iQOO Neo 10R hadir sebagai pilihan menarik bagi pengguna yang mencari smartphone gaming dengan spesifikasi unggulan. Dengan layar berkualitas tinggi, performa kencang, serta sistem kamera yang mumpuni, perangkat ini menawarkan pengalaman yang solid untuk gaming dan penggunaan sehari-hari.
