
Apa Itu Point Nemo?
Point Nemo adalah titik di lautan yang paling jauh dari daratan mana pun di dunia. Lokasi ini terletak di Samudra Pasifik Selatan, dengan koordinat sekitar 48°52.6′S 123°23.6′W. Titik ini begitu terpencil sehingga astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional sering kali lebih dekat ke sana dibandingkan manusia mana pun di Bumi.
Siapa Penemu Point Nemo?
Point Nemo pertama kali dihitung dan ditentukan oleh seorang insinyur survei asal Kroasia, Hrvoje Lukatela, pada tahun 1992. Menggunakan teknologi pemetaan berbasis komputer, ia menemukan titik di lautan yang paling jauh dari daratan berdasarkan koordinat geografis.
Bagaimana Point Nemo Dihitung?
Hrvoje Lukatela menggunakan model geodesi dan algoritma pemetaan berbasis komputer untuk menemukan lokasi paling terpencil ini. Ia mengidentifikasi tiga titik daratan terdekat:
- Pulau Ducie (bagian dari Kepulauan Pitcairn) di sebelah utara.
- Pulau Motu Nui (terdekat dengan Pulau Paskah) di sebelah timur laut.
- Pulau Maher (dekat Antartika) di sebelah selatan.
Dengan mengukur jarak dari titik-titik ini, ia menentukan bahwa Point Nemo berada sekitar 2.688 km dari daratan terdekat.
Fakta Menarik Tentang Point Nemo
- Tidak Ada Kehidupan yang Signifikan: Karena lokasinya yang sangat jauh dan minim nutrisi, hampir tidak ada kehidupan laut di sekitar Point Nemo.
- Kuburan Stasiun Luar Angkasa: Point Nemo sering digunakan sebagai lokasi pembuangan sampah antariksa, termasuk satelit dan stasiun luar angkasa yang sudah tidak berfungsi.
- Jauh dari Peradaban: Lokasi ini begitu terpencil sehingga hampir tidak pernah dikunjungi oleh manusia kecuali dalam misi penelitian laut.
Kesimpulan
Penemuan Point Nemo oleh Hrvoje Lukatela menunjukkan bagaimana ilmu pengetahuan dan teknologi dapat membantu kita memahami titik-titik paling terpencil di planet ini. Meskipun tidak memiliki kehidupan yang berarti, Point Nemo tetap menjadi tempat yang menarik dalam dunia eksplorasi geografi dan antariksa.