Lagu “On My Mind” yang dibawakan oleh Jorja Smith berkolaborasi dengan produser Preditah, merupakan perpaduan genre musik R&B dan UK garage, menciptakan lagu yang energik dan penuh emosi. Dirilis pada tahun 2017, lagu ini menonjolkan lirik yang kuat dan bermakna, disertai irama yang mengundang pendengar untuk merasakan campuran antara kekecewaan dan kebebasan.
Secara tematik, “On My Mind” berkisah tentang perasaan yang sering dialami seseorang ketika berusaha melepaskan diri dari hubungan yang tidak sehat. Lagu ini menggambarkan perasaan terjebak dalam memori akan seseorang yang telah menyakiti, tetapi juga menggambarkan proses penyembuhan dan kebangkitan dari keterpurukan.
1. Perjuangan Melepaskan Masa Lalu
Salah satu makna utama dari lagu ini adalah pergumulan batin seseorang saat berusaha melepaskan diri dari bayang-bayang hubungan yang telah berakhir. Dalam bait-bait awal, Jorja menyampaikan perasaan bahwa ada seseorang yang masih “menghantui pikirannya”. Meski hubungan itu telah selesai, kenangan dan dampaknya masih terasa. Lirik ini mewakili banyak orang yang merasa sulit melupakan masa lalu, meskipun mereka sadar bahwa mereka perlu melangkah maju.
Perasaan frustrasi ini menjadi tema yang mendominasi, terutama ketika seseorang merasa tidak dihargai dalam hubungan tersebut. Namun, alih-alih menunjukkan kelemahan, Jorja Smith memperlihatkan keberanian dan keinginannya untuk melupakan semua luka itu dan kembali berfokus pada dirinya sendiri.
2. Kebebasan dan Emansipasi
Meski liriknya berbicara tentang perasaan terluka, ada nuansa kebebasan yang kuat dalam lagu ini. Seiring dengan perkembangan lagu, ada semacam pemberdayaan diri yang muncul. Liriknya tidak hanya tentang seseorang yang masih terjebak dalam pikiran tentang mantan kekasih, tetapi juga tentang pengakuan bahwa kini waktunya untuk melepaskan dan bergerak maju.
Penggunaan kata-kata seperti “I finally found what went wrong” (Saya akhirnya menemukan apa yang salah) menunjukkan kesadaran dan pemahaman diri yang lebih dalam. Ini bukan lagi soal meratapi hubungan yang rusak, tetapi tentang menemukan kekuatan untuk memperbaiki diri dan melanjutkan hidup.
3. Perpaduan Musik yang Meningkatkan Emosi
Tidak hanya lirik yang menyentuh, tetapi juga aransemen musik yang disajikan oleh Preditah memberi daya tarik tersendiri pada lagu ini. Musik yang upbeat dan groovy menciptakan kontras dengan tema emosional dalam liriknya. Melalui irama UK garage yang cepat, Preditah berhasil memberikan kesan dinamis, seolah-olah mencerminkan perjalanan emosi dari kesedihan menuju kekuatan baru.
Ini adalah perpaduan yang menarik antara musik dansa yang bersemangat dengan pesan yang lebih mendalam dan reflektif dalam lirik. Lagu ini seolah memberikan ruang bagi pendengar untuk merayakan kebebasan meskipun berada di tengah-tengah proses penyembuhan emosional.
4. Kekuatan Individu dan Pemulihan
“On My Mind” pada akhirnya adalah lagu tentang pemberdayaan diri. Alih-alih tenggelam dalam perasaan bersalah atau kehilangan, Jorja Smith menekankan pentingnya kembali bangkit dan tidak terperangkap dalam rasa sakit. Lagu ini merayakan proses pemulihan dan memberi ruang bagi individu untuk menemukan kekuatannya sendiri, terlepas dari luka yang ditinggalkan oleh hubungan yang telah berlalu.
Dengan kekuatan vokal yang memikat dan gaya penulisan yang jujur, Jorja Smith berhasil menyampaikan pesan tentang pentingnya menghargai diri sendiri dan tidak membiarkan kenangan masa lalu menguasai hidup.
Kesimpulan
“On My Mind” oleh Jorja Smith dan Preditah adalah lagu yang penuh makna dan emosi. Ini adalah kisah tentang perasaan terjebak dalam kenangan masa lalu, tetapi juga tentang kebebasan dan kekuatan untuk bergerak maju. Lagu ini tidak hanya menjadi ungkapan perasaan yang mendalam, tetapi juga menjadi himne kebangkitan diri bagi mereka yang berusaha melepaskan diri dari masa lalu yang menyakitkan. Melalui lirik yang kuat dan aransemen musik yang penuh energi, lagu ini menjadi perayaan dari proses penyembuhan dan penemuan kembali kekuatan dalam diri.