Kemenangan Dramatis Kiandra Ramadhipa di European Talent Cup Catalunya 2025: Bangkit dari Posisi ke-24 Menuju Podium Tertinggi
Pembalap muda Indonesia, Kiandra Ramadhipa, kembali mencetak sejarah di kancah balap internasional. Mengendarai motor Honda dari tim Asia-Dream Racing Junior Team, Kiandra berhasil meraih kemenangan dramatis di European Talent Cup (ETC) Catalunya 2025 yang berlangsung di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol, pada Minggu (2/11/2025). Kemenangan ini terasa semakin istimewa karena ia berhasil bangkit dari posisi start ke-24 dan mengalahkan Carlos Cano dari UAX Seventytwo Artbox di garis finis dengan selisih waktu hanya 0,007 detik.
Kemenangan sensasional ini merupakan yang kedua bagi Kiandra Ramadhipa musim ini, setelah sebelumnya ia juga sukses meraih podium tertinggi di Race 1 Seri Prancis di Magny-Cours pada 6 Juli lalu. Prestasi gemilang ini menegaskan potensi besar pembalap binaan Astra Honda Motor (AHM) tersebut di kancah balap Eropa.
Perjuangan Luar Biasa dari Barisan Belakang
Balapan di Catalunya dimulai dengan tantangan berat bagi Kiandra. Akibat kesalahan yang ia lakukan di sesi kualifikasi, ia harus memulai balapan dari posisi paling belakang, yaitu ke-24. Namun, hal ini tidak menyurutkan semangat pembalap muda tersebut. “Saya tidak menyangka bisa podium 1 di balapan ini. Karena kemarin saya melakukan kesalahan sehingga harus start di urutan terakhir, yaitu 24, tapi saya mencoba fokus dan akhirnya bisa finish pertama,” ujar Ramadhipa di Sirkuit De Catalunya.
Setelah start, Kiandra segera menunjukkan tekadnya. Ia mampu merangsek ke depan, perlahan namun pasti. Hanya dalam satu putaran, ia sudah berada di 15 besar. Konsistensi dan agresivitasnya di trek memungkinkannya terus memperbaiki posisi, memanfaatkan setiap celah, dan menjaga ritme kecepatan. Ia sempat naik turun di posisi 8, 9, dan 10 di rombongan terdepan yang sangat kompetitif.
Titik balik terjadi ketika sebuah insiden tabrakan antara dua pembalap di rombongan besar memengaruhi jalannya balapan. Kiandra berhasil memanfaatkan situasi ini untuk masuk ke lima besar. Dengan menyisakan empat putaran lagi, secara mengejutkan ia telah berada di urutan pertama, menunjukkan kemampuan adaptasi dan race craft yang luar biasa.
Duel Sengit Hingga Garis Finis
Namun, perjuangan Kiandra belum berakhir. Dua pembalap Spanyol, Alvaro Lucas dan Carlos Cano, terus membuntuti dengan ketat. Mereka bahkan sempat menyalip Ramadhipa melalui slipstream di trek lurus. Duel sengit dengan Carlos Cano menjadi highlight di tiga lap terakhir, di mana keduanya bergantian memimpin balapan.
Di awal lap terakhir, Cano berhasil mengambil alih posisi terdepan dari Kiandra. Kiandra terus menempel ketat, bahkan hingga tikungan terakhir. Dalam momen krusial yang mendebarkan, Kiandra berhasil mencuri slipstream di trek lurus menuju garis finis. Dengan timing yang sempurna, ia mendahului Cano tepat di garis finis, memenangkan balapan dengan selisih waktu yang sangat tipis, hanya 0,007 detik.
Kemenangan ini terasa sangat bersejarah, terutama karena Kiandra berhasil memenangkan balapan dari posisi start ke-24, melewati 23 pembalap lainnya. Lagu kebangsaan Indonesia Raya pun berkumandang dan bendera Merah Putih berkibar di podium tertinggi, sebuah momen membanggakan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Yaroslav Karpushin dari Frando Racing VHC Team finis ketiga, diikuti oleh Alvaro Lucas dan Alex Longarela yang melengkapi lima besar.
Dampak Kemenangan dan Prospek ke Depan
Kemenangan kedua Kiandra ini tidak hanya menambah koleksi trofinya, tetapi juga mendongkrak posisinya di klasemen pembalap ETC 2025. Ia kini naik dua peringkat ke posisi ketiga dengan 129 poin, berada di belakang Carlos Cano (155 poin) dan Fernando Bujosa (144 poin). Ini menempatkannya dalam posisi yang menjanjikan untuk perebutan gelar di seri terakhir.
Kiandra Ramadhipa menyatakan kesiapannya untuk balapan berikutnya. “Saya akan menyiapkan diri di race berikutnya. Untuk Valencia tidak memikirkan apapun, karena saya fokus diri saya memberikan hasil terbaik,” katanya.
Jadwal balap terakhir European Talent Cup 2025 akan berlangsung pada 23 November 2025 di Valencia, Spanyol. Dengan semangat dan performa yang terus menanjak, Kiandra Ramadhipa diharapkan dapat terus menunjukkan kemampuan terbaiknya dan mengharumkan nama Indonesia di kancah balap motor dunia. Kemenangannya dari posisi start paling belakang adalah bukti nyata bahwa dengan fokus, tekad, dan semangat juang yang tinggi, tidak ada yang mustahil.
