July 17, 2025

Green screen, atau dikenal juga dengan teknik chroma key, adalah teknologi revolusioner dalam dunia perfilman dan televisi. Teknik ini memungkinkan penggabungan dua gambar atau video berdasarkan warna tertentu, biasanya hijau atau biru, yang kemudian diganti dengan latar belakang digital. Tapi siapa sebenarnya penemu di balik teknologi luar biasa ini?

Awal Mula: Pencetus Teknik Chroma Key

Teknik green screen tidak lahir begitu saja. Ia merupakan hasil dari evolusi teknologi efek visual yang dimulai pada awal abad ke-20. Tokoh penting yang diakui sebagai penemu awal teknik chroma key adalah Larry Butler, seorang spesialis efek visual asal Amerika Serikat.

Pada tahun 1940, Butler menggunakan teknik travelling matte dalam film The Thief of Bagdad. Ia menjadi orang pertama yang secara resmi menggunakan metode ini dengan latar belakang berwarna biru (blue screen) untuk menggabungkan dua gambar secara mulus. Atas inovasinya, Butler dianugerahi Academy Award for Best Special Effects, menjadikannya pelopor penggunaan teknologi layar berwarna dalam dunia sinema.

Dari Blue Screen ke Green Screen

Pada awalnya, warna biru lebih umum digunakan karena film pada masa itu lebih sensitif terhadap warna biru. Namun, seiring perkembangan teknologi digital, warna hijau menjadi pilihan utama. Alasannya, sensor kamera digital lebih peka terhadap warna hijau, dan hijau dianggap memiliki noise lebih rendah dibanding biru.

Tidak ada satu individu tunggal yang mengubah penggunaan dari blue screen ke green screen, melainkan merupakan hasil dari kemajuan teknologi digital di akhir abad ke-20. Perusahaan-perusahaan seperti Industrial Light & Magic (ILM) milik George Lucas berperan besar dalam menyempurnakan penggunaan green screen dalam film-film blockbuster.

Dampak dan Pengaruh dalam Industri

Green screen kini menjadi fondasi utama dalam produksi film, acara televisi, dan konten digital. Film-film seperti Star Wars, The Matrix, hingga serial Game of Thrones sangat mengandalkan teknik ini untuk menciptakan dunia fantasi yang tampak nyata.

Tak hanya di industri besar, green screen juga digunakan oleh kreator konten YouTube, penyiar cuaca, hingga aplikasi video call untuk mengganti latar belakang secara instan.

Kesimpulan

Meski green screen adalah hasil dari perkembangan panjang teknologi visual, Larry Butler layak disebut sebagai penemu awal teknik dasar yang melahirkan teknologi ini. Dari inovasi sederhana dalam film klasik, kini green screen telah menjadi alat utama dalam mewujudkan imajinasi di layar. Perjalanannya membuktikan bahwa kreativitas dan teknologi bisa menciptakan keajaiban dalam dunia visual.