“Dua Garis Biru” adalah film Indonesia yang dirilis pada tahun 2019, disutradarai oleh Gina S. Noer. Film ini mengisahkan tentang dua remaja, Bima dan Dara, yang menjalin hubungan cinta di tengah berbagai tantangan dan tekanan yang dihadapi oleh mereka.
Sinopsis :
Bima (Angga Aldi Yunanda) adalah seorang siswa SMA yang tampan dan populer, sedangkan Dara (Zara JKT48), juga seorang siswa SMA, adalah gadis cerdas yang bercita-cita tinggi. Mereka berdua terlibat dalam sebuah hubungan cinta yang mendalam, namun hubungan tersebut mulai menghadapi berbagai masalah ketika mereka terjebak dalam situasi yang tidak terduga.
Saat hubungan mereka semakin serius, Dara dan Bima dihadapkan pada kenyataan bahwa mereka harus menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka. Hal ini menjadi semakin rumit ketika Dara mengetahui bahwa dia hamil. Kabar tersebut memunculkan kecemasan dan dilema bagi keduanya. Mereka harus mempertimbangkan masa depan mereka, cita-cita, dan tekanan dari lingkungan sekitar, termasuk orang tua dan teman-teman.
Film ini mengeksplorasi tema remaja, cinta pertama, tanggung jawab, serta konsekuensi dari tindakan yang diambil dalam hubungan. Bima dan Dara harus berjuang untuk menemukan solusi terbaik sambil mempertimbangkan harapan dan impian mereka.
Melalui perjalanan emosional ini, penonton diajak untuk merasakan ketegangan, kebahagiaan, serta kesedihan yang dialami oleh remaja dalam menghadapi masalah tersebut. “Dua Garis Biru” menyajikan pesan tentang pentingnya komunikasi, kejujuran, dan tanggung jawab dalam hubungan.
Film ini berhasil menyentuh hati banyak penonton dengan penggambaran realistis tentang kehidupan remaja, tantangan yang mereka hadapi, dan bagaimana mereka belajar untuk bertanggung jawab atas pilihan yang diambil.
